 |
| https://www.suara.com/ |
Salah satu hak muslim atas muslim lainnya
adalah dikunjungi saat sakit. Rasulullah saw bersabda:
Dari Abu Hurairah, ia
berkata bahwa Rasulullah bersabda, “Hak muslim kepada muslim yang lain ada
enam.” Beliau bersabda, ”Apabila engkau bertemu, ucapkanlah salam kepadanya;
Apabila engkau diundang, penuhilah undangannya; Apabila engkau dimintai
nasihat, berilah nasihat kepadanya; Apabila dia bersin lalu dia memuji Allah
(mengucapkan ’alhamdulillah’), doakanlah dia (dengan mengucapkan
’yarhamukallah’); Apabila dia sakit, jenguklah dia; dan Apabila dia
meninggal dunia, iringilah jenazahnya (sampai ke pemakaman).” (HR. Muslim)
Menjenguk saudara seiman saat sedang sakit akan menghibur dirinya. Aku pun merasakan, ketika dijenguk saat sakit hati menjadi senang. Selain itu, menjenguk orang yang sakit sebenarnya bermanfaat untuk yang menjenguk juga.
Melihat orang yang sakit
akan membuat kita mensyukuri nikmat sehat. Hal itu juga mengingatkan kita kalau
sakit bisa datang kepada siapa saja. Saat ini orang lain. Bisa jadi besok kita
yang sakit.
Menyadari hal itu bisa
membuat hati kita terjaga, tidak merasa selamat dari sakit. Sehingga selama
tubuh sedang sehat, kita akan terdorong mengisi waktu dengan amal-amal salih
yang dicintai Allah swt. Kita pun menjaga agar gaya hidup kita bisa tetap sehat.
***
Saat kita mengunjungi orang sakit, selain doa dan wajah
yang ceria untuk memberinya semangat, umumnya kita akan membawa buah tangan. Pada
kesempatan ini aku akan berbagi tentang jenis buah tangan apa saja yang menjadi
pilihanku saat menjenguk orang sakit.
Pertama, ayam kampung. Belakangan ini aku
sering memilih ayam kampung. Beberapa temanku yang istirahat pasca melahirkan
ku bawakan ayam kampung mentah.
Sepemahamanku, daging
yang mengandung sejumlah nutrisi seperti protein, lemak baik dan lain-lain
sangat bagus untuk pemulihan orang yang sakit. Apalagi kalau di masak dengan
cara dibuat sup, aku sendiri suka. Rasanya segar. Inilah alasanku.
Kenapa pilih ayam
kampung? Aku pikir hal ini sudah banyak diketahui orang ya, kalau ayam kampung
pakannya lebih alami ketimbang ayam negeri. Ayam kampung juga tidak disuntik
hormon seperti ayam negeri. Jadi ayam kampung lebih sehat.
Kedua, Pisang. Dari banyaknya jenis buah-buahan,
pisang jadi pilihan utamaku untuk dibawa mengunjungi orang sakit. Sebab pisang
cukup padat nutrisi. Pisang mengandung karbohidrat, protein, vitamin A, vitamin B, vitamin C, serat
dan lain sebagainya. Pisang bukan buah musiman. Banyak dijual. Jadi mudah
didapatkan.
Ketiga, madu. Aku juga pernah membawakan madu untuk
teman yang sakit. Kita semua juga udah paham ya manfaat madu. Asalkan yang
dikonsumsi madu asli, akan sangat baik bagi pemulihan orang sakit.
Keempat, menu masakan. Ketika menjenguk orang sakit, menurutku
kita harus menyesuaikan keadaannya dengan buah tangan apa yang cocok untuknya.
Pernah ada temanku yang sakit, sementara tak ada keluarga yang sedang
merawatnya.
Maka aku dan teman lainnya berinisiatif
memasakkan satu menu lalu membawanya ke rumahnya. Sebenarnya saat itu dia tidak
sakit yang serius. Hanya demam dan flu saja. Tapi tetap saja badan yang kurang
fit butuh istirahat.
Kelima, minyak goreng dan telur. Nah, kalau aku sedang terburu-buru
hingga tak sempat mempersiapkan buah tangan yang akan dibawa menjenguk teman
sakit, biasanya aku beli apa yang ada di kedai menuju rumahnya.
Pilihan tepat menurutku adalah kebutuhan
dapur. Jadi aku pilih sejumlah sembako seperti minyak goreng dan telur.
Keduanya cukup simpel untuk bisa dijadikan menu sarapan misalnya.
Keenam, lain-lain. Selain yang aku sebutkan di atas, kadang
aku hanya bawa roti. Terkadang juga dana, kalau kira-kira dianggap teman yang
sakit sangat butuh tambahan biaya berobat. Biasanya kalau seperti ini, aku dan
teman-teman lainnya memberi uang yang telah kami kumpulkan bersama.
Semoga Allah swt selalu memberi kita kesehatan. Bagi yang sakit semoga lekas sembuh dan sabar dengan sakitnya. Semoga yang menjaga keluarganya yang sedang sakit juga diberi Allah swt kekuatan serta kesabaran. Aamiin.
0 Comments
Post a Comment