liputan6.com
Betapa saat ini aku menyadari arti
pentingnya memilih pasangan karena agama. Agama yang dimaksud pun perlu
didetailin lagi. Bukan hanya yang rajin solat. Bukan hanya yang pintar membaca
al Quran. Bukan hanya yang menyimpan banyak informasi keagamaan dalam memori
otaknya. Bukan pula sebatas tutur kata yang santun.
Tapi dia yang merasa selalu diawasi Allah
swt. Dia yang takut pada kebesaran Allah swt. Dia yang memiliki rasa malu. Dia
yang memiliki visi misi kehidupan secara jelas.
Jangan biarkan kriteria pasangan idealmu
longgar. Jangan biarkan prinsipmu dilanggar. Jangan biarkan perasaanmu yang
mempertimbangkan. Akal yang dibimbing Quran harus jadi standar utama.
Lebih baik bertemu pasangan terlambat
tapi tepat, ketimbang toleransi terhadap pelanggaran prinsip karena alasan usia
yang sudah mendesak.
Lebih baik nggak nikah – nikah ketimbang
nikah dengan orang yang salah.
Itu pesan bijak dari berbagai pihak yang
harus direnungi oleh para jomblowan dan jomblowati.
0 Comments
Post a Comment